Buku
berjudul: “Jejak-Jejak Kecil yang tak
Terganti” mengulas kisah panggilan 13 orang biarawati dalam
kongregasi FCJM yang telah mencapai angka 25, 40, 50 dan 60 tahun
hidup membiara. Panggilan hidup yang sangat mulia, sebagai persembahan diri
untuk Sang Guru Ilahi. Hal ini terjadi selain karena faktor penghayatan
pribadi, tetapi diatas segala-galanya karena Tuhan yang lebih dahulu mencintai
manusia, memanggil dan memilih. Memaknai peristiwa akbar atas diri ke-13 puteri
FCJM ini, menjadi kesempatan
untuk menyadari hidup sebagai berkah yang tak bisa tergantikan oleh apa pun, baik
pengalaman suka maupun duka.
Ke 13 puteri terpilih
ini telah mengabdikan dirinya sebagai persembahan yang hidup bagi Allah dan
sesama. Banyak pengalaman suka dan duka yang hadir dalam hidupnya baik dalam
karya pelayanan, persaudaraan dan juga doa-doa mereka. Ujian dan tantangan
menjadi sarana rahmat Allah yang
dengannya memaksimalkan potensi dan kemampuannya dengan mengatakan betapa
berharganya hidup, “Life is life, fight
for it”. Jangan sampai kita hanya melakukan kesia-siaan dan menjelma
seperti buih di lautan, datang dan pergi seolah tanpa kesan.
Mereka mendedikasikan
hidup demi kehidupan orang lain dengan mengentaskan kemiskinan, ketaatan dan
kemurnian suci. Meski harus disadari bahwa tibanya di angka 25, 40, 50 dan 60
tahun ini bukanlah akhir dari sebuah perjuangan tetapi pembaharuan hidup yang
terus-menerus. Mereka mencoba untuk mampu menjadi “garam dan terang” bagi
sekelilingnya dengan kekuatan motto-motto rohani dan tips motivasi yang dipilih
dalam menata hidup yang lebih baik dan berkenan kepada-Nya. Kekuatan inilah
yang menghantar mereka pada sebuah kata “kesetiaan”. Setia dalam pilihan hidup.
Apa yang menjadi
rahasia kesetiaan ke-13 saudari kita ini?. Mereka senantiasa ingin menjadi
saksi cinta kasih sesuai spiritulitas FCJM. Mereka rindu mencintai Allah dan
sesama dengan seluruh gerak hidupnya mulai dari hal-hal kecil, sederhana, apa
adanya hingga hal-hal yang luar biasa sejauh dibutuhkan. Gerak hidup mereka
merupakan jejak-jejak kecil yang tak tergantikan. Marilah kita senantiasa
menjadi saksi cinta dimana saja kita berada. biarlah cinta menjadi ratu, hukum,
dan semangat dalam kehidupan kita setiap hari. *Sekretariat FCJM.